Tahun 2011 bagi Indonesia adalah sebuah ancaman,tantangan dan peluang,bagi kalangan pebisnis khususnya usaha mikro kecil dan Menengah.Pertumbuhan ekonomi pada 2011 diperkirakan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun ini dengan proyeksi optimistis sebesar 6,6% dan proyeksi pesimistis 6,3%.Direktur Biro Riset Infobank Eko B Supriyanto dalam paparannya Infobank Outlook 2011 mengatakan pertumbuhan ekonomi 2011 sebagian besar masih didorong sektor konsumsi."Pertumbuhan ekonomi tahun 2011 bukan hanya didorong oleh sektor konsumsi, tapi juga ada peningkatan dari sisi kontribusi investasi,” kata Eko dalam acara Seminar Nasional Outlook 2011 “Babak Lanjut Pertumbuhan Ekonomi : Ekspansi Kredit Menemukan Momentum”.
Suku bunga yang diperkirakan akan tetap tinggi pada 2011, akan menyebabkan berbagai proses usaha di sektor industri sulit melakukan akselerasi, karena sulit untuk menaikkan daya saing produk. Kondisi ini akan diperberat dengan masuknya berbagai produk impor, yang menjelma menjadi kompetitor serius karena mendapat kemudahan dengan adanya FTA (free trade agreement).
Sehingga inflasi dan tekanan terhadap kenaikan suku bunga, serta ketidakpastian hokum dan kebijakan pemerintah dan ancaman bencana merupakan bayang-bayang serius yang harus diperhatikan bagi kalangan pebisnis UMKM.
Bisnis 2011 yang masih akan menjadi primadona adalah bisnis ritel khususnya pada sektor konsumsi,namun bisnis ini sangat rentan dengan inflasi sehingga strategi bisnis ritel pada sector konsumsi harus berfokus pada menciptakan biaya yang murah namun momentum produk dan difersifikasi produk khususnya dalam menciptakan image produk harus tepat dan cepat.
Banyak peritel asing baru yang akan masuk di tahun 2011 mengakibatkan banyaknya pembukaan gerai baru oleh peritel yang sudah ada saat ini. Sehingga ancaman dari pesaing baru yang merupakan pemain lama akan menjadi ancaman serius bagi para UMKM yang bergerak pada sector ritel konsumsi.
Salah satu strategi yang efektif dan efisien dalam membangun bisnis ritel konsumsi adalah Word of mouth marketing (WOMM) merupakan penyebaran pesan kepada lingkungan secara natural. Sebab informasi itu disampaikan dari satu orang ke orang lain secara independen, tanpa paksaan. “Pelakunya bisa orang biasa ataupun influencer expert, , WOMM sangat menguntungkan jika berhasil dimanfaatkan sebagai media yang efektif. Wajarlah, bila konsumen membicarakannya secara natural, biaya yang dikeluarkan untuk promosi akan lebih efisien. Jauh lebih efektif dibandingkan iklan yang menggerus kocek.
Dalam WOMM memasukkan ide-ide baru yang dapat membuat konsumen makin aktif membicarakan Fatigon. Strateginya dikaitkan dengan integrated marketing activities yang lebih memberikan experience kapada konsumen, sehingga mereka bisa merasakan pengalaman dari suatu produk. Salah satu strateginya adalah berbicara langsung dengan konsumen. Bahkan sebelumnya, strategi WOMM dilakukan mulai dari lingkungan internal
Dari konsep tersebut, lalu dibuat sejumlah strategi below the line (BTL) agar bisa memberikan pengalaman ke konsumen.strategi BTL-nya harus tepat dan mengena kepada target pasar.
Peran teknologi sangat penting buat WOMM. Internet dan telepon seluler adalah media yang bisa mempercepat penyebarannya.Meskipun begitu, kendala WOMM tetap ada. Maklum, karakter WOMM yang natural tentunya tidak bisa dikendalikan. Bisa saja ada pengalaman negatif yang tidak dapat dikontrol sehingga informasi yang disampaikan justru berdampak buruk. Untuk itu, kepuasan pelanggan mesti dioptimalkan agar penyebaran informasi arahnya positif.
untuk lebih mengefektifkan WOMM pembentukan komunitas sangat penting, seperti komunitas olahraga,komunitas agama,komunitas hobi dan lain- lain. “Komunitas bisa menjadi pionir untuk membela produknya,” dalam komunitas siapa saja bisa menjadi brand agen, sementara penggunanya bisa juga figur publik. Sediakan Banyak Varian dan Libatkan Komunitas.
Dalam strategi WOMM untuk memasarkan produk sangatlah penting. membangun jaringan WOM dengan pihak user langsung. Program terjun ke lapangan dan mendekati target pasar memang menjadi strategi dengan melakukan roadshow ke sekolah,ke PKK dan tempat berkumpulnya para target market.
Pemanfaatkan alur komunikasi lewat WOMM yang lebih personal dapat dilakukan dengan menggencarkan Edukasi Pasar dan Sampling,distribusi menuju ke sistem kemitraan dengan pihak-pihak yang ingin mendistribusikan produk.
Beberapa upaya edukasi pasar yang dapat dilakukan untuk menciptakan WOM marketing (WOMM) adalah melakukan WOMM Lewat Karyawan dan Komunitas
Komentar
Posting Komentar